Batang - Sebanyak 100 orang penyuluh agama se-Kabupaten Batang mengikuti pelatihan konten kreator digital. Platform yang diajarkan adalah media sosial yang bisa dimanfaatkan sebagai sarana dakwah.
Pelatihan tersebut, diinisasi Badan Kesatuan Bangsa dan Poltik (Kesabangpol) Batang yang bekerjsama dengan Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) dan Kantor Kementerian Agama Batang.
Narasumber konten kreator dari Pegiat Literasi Batang yakni Novia Rahmawati dan Harvian Perdana Putra. Kegiatan itu digelar pada Kamis 5 Oktober 2023.
Pelatihan konten kreator ini bertujuan untuk melatih para penyuluh agama dalam menyebarkan informasi positif yang lebih kreatif, inovatif dan kekininan melalui platform digital.
“Para penyukuh itu punya peran strategis, ibarat saya itu corong kebaikan. Kita tinggal kelola corong kebaikan itu harus diisi baikan sebanyak mungkin,” Kepala Badan Kesbangpol Batang Agung Wisnu Bharata.
Kegiatan itu dibalut dengan Kemah Moderasi Beragama, di Pantai Kuripan, Kecamatan Subah, Kabupaten Batang. Menjadi catatan bahwa di era digitalisasi ilmu teknologi informasi yang perkembangannya semakin pesat, harus berbasiskan nilai - nilai kebaikan.
Jika penyuluhan secara konsisten menyuarakan nilai - nilai kebaikan dengan konsep yang menarik dan kekinian. Maka dapat meminimalisir hasutan-hasutan kelompok yang dapat memecah belah bangsa.
“Secara inti kegiatan ini untuk membangun kebersamaan yang diisi dengan kegiatan simulasi hidup dalam bingkai keberagamaan dan toleransi antar umat beragama,” Kepala Kantor Kementerian Agama Batang Akhmad Farkhan.
Tujuan kegiatan ini agar para penyuluh agama dari enam agama di Kabupaten Batang bisa menyebarkan virus-virus kebaikan melalui platform media sosial.
Tak hanya itu, Penyuluh agama juga harus mampu dalam meredakan polarisasi politik yang mengancam perpecahan antar umat beragama.
(Pegiat Literasi Batang)